Majalah Ilmiah UNIKOM
Vol.10, No. 2
211
H a l a m a n
STUDI EKSPERIMENTAL PERMEABILITAS DAN KUAT TEKAN BETON K-450
MENGGUNAKAN ZAT ADIKTIF Conplast WP421
MOHAMAD DONIE AULIA
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Komputer Indonesia
Penggunaan bahan tambahan zat adiktif untuk beton diperlukan untuk
meningkatkan performa beton. Pada bangunan yang mempunyai ruang bawah/
basement beton untuk lantai perlu ditambahkan bahan adiktif yang mampu
menahan tekanan air dari tanah. Salah satu bahan adiktif yang biasa
digunakan adalah Conplast WP421. Bahan ini dalam pengujian kuat tekannya
mampu meningkatkan kuat tekan beton hingga 33% dan mempunyai daya
tembus/permeabilitas yang disyaratkan.
Kata Kunci : beton, kuat tekan, permeabilitas
PENDAHULUAN
Pemakaian beton sekarang ini lebih disukai
daripada
bahan
yang
lain
karena
mempunyai beberapa kelebihanb antara
lain mudah didapat, mudah dibentuk sesuai
keinginan dan lainnya. Tetapi terdapat juga
kelemahan
yang
perlu
diperhatikan
diantaranya adalah beton sulit untuk dapat
kedap air secara sempurna, sehingga selalu
dapat dimasuki oleh air.
Masuknya air pada beton bisa terjadi pada
bagian-bagian struktur bangunan yang
langsung
berhubungan
dengan
air,
misalnya plat beton untuk atap, bak
penampung air, dinding basement dan bisa
juga oleh adanya perbedaan kelembaban
kedua belah sisi beton. Jika air mencapai
tulangan dapat menyebabkan korosi,
sehingga volume baja tulangan pada
konstruksi tersebut meningkat dan bisa
menyebabkan pecahnya kulit beton. Beton
yang mudah jenuh oleh air (permeabilitas
besar) akan mudah pula terkena serangan
cuaca. (Rina RL,2010)
Untuk mendapatkan beton yang berkualitas
baik, maka banyak pula faktor yang
berpengaruh. Di antaranya jumlah pasta
(semen dan air) dan jenis agregat kasarnya.
Penambahan
pasta
semen
akan
meningkatkan kuat tekan beton, tetapi
sampai
pada
batas
tertentu
akan
mengurangi kuat tekannya (Tjokrodimuljo,
1996)
Permebilitas beton adalah tingkat derajat
kerapatan konstruksi beton untuk dapat
ditembus oleh zat cair (air misalnya).
Permeabilitas beton ini sangat penting
untuk konstruksi dan kekuatan serta
lamanya beton dapat bertahan, terutama
pada konstruksi - konstruksi yang dibangun
di dekat dandi dalam air (misalnya
konstruksi
jembatan).
Semakin
kecil
permeabilitas beton, maka akan semakin
sedikit air yang dapat masuk ke dalam
konstruksi beton. Itu artinya beton akan
lebih awet dan umur pemakaiannya juga
akan
lebih
panjang
Faktor-faktor
yang
mempengaruhi
bidang
REKAYASA