Majalah Ilmiah UNIKOM
Vol.11 No. 1
32
H a l a m a n
harga pokok diperusahaan manufaktur, na-
mun dalam perhitungannya perusahaan
jasa tidak melibatkan biaya bahan baku
(misalnya bahan baku kayu pada perusa-
(“kutipan TA: Arlin Amelia,
2010 : 2”)
PT Pos merupakan salah satu BUMN di
Indonesia yang bergerak dalam bidang jasa,
khususnya jasa dalam bidang jasa
pengiriman. Baik pengiriman surat, wesel,
maupun pengiriman paket. PT Pos
Indonesia
memiliki
banyak
layanan
pengiriman paket atau barang, baik pengiri-
man dalam negeri maupun pengiriman in-
ternasional. Proses pengiriman interna-
sional di PT Pos Indonesia dilakukan setiap
hari kerja. Dalam proses pengirimannya
terdapat beberapa tahapan, yaitu proses
collectingoutgoingincoming
deliverycollecting
pengumpulan paket yang dilakukan di kan-
out-
going
in-
coming
delivery
yaitu proses pengiriman ketujuan masing-
masing wilayah pos, baik dalam negeri mau-
pun luar negeri.
Masalah yang dihadapi oleh PT Pos Indone-
sia saat ini adalah di dalam melakukan per-
hitungan harga pokok jasa pengiriman. PT
Pos Indonesia didalam melakukan perhitun-
gan harga pokok jasa pengiriman tidak men-
ghitung berdasarkan asal wilayah pos pen-
giriman, misalkan saja wilayah pos V
(Bandung) dan ini berdampak pada salah
satu komponen biaya dalam perhitungan
harga pokok jasa yaitu biaya angkutan
(sumber: Drs.H.Rachmat,SE;
Asisten Manajer Dokument dan Museum PT
Pos Indonesia)
Oleh karena itu, perlu dilakukan suatu
analisis lebih lanjut tentang penentuan
harga pokok jasa dan tarif pengiriman,
sehingga penulis mengambil judul “Analisis
Perhitungan Harga Pokok Jasa Pengiriman
Untuk Penetapan Tarif Pengiriman Paket
Internasional (tujuan Jepang) Di PT POS In-
donesia”.
KAJIAN PUSTAKA
Istilah biaya Menurut Mursyidi (2008:14)
menjelaskan bahwa pengertian biaya seba-
gai berikut :
“Biaya adalah sebagai suatu pengorbanan
yang dapat mengurangi kas atau harta lain-
nya untuk mencapai tujuan, baik yang dapat
dibebankan saat ini maupun pada saat yang
akan datang”.
Menurut Gunadarma (2010:64) bahwa:
“harga pokok jasa yaitu biaya yang dikeluar-
kan untuk menghasilkan suatu jasa”.
Untuk perusahaan manufaktur elemen
harga pokok jasanya terdiri dari biaya opera-
sional dan juga biaya tenaga langsung.
Karena keluaran (output) yang dihasilkan
antara perusahaan manufaktur dan jasa
berbeda, maka penentuan harga pokoknya
pun akan berbeda.
Perusahaan jasa sering kali tidak mempun-
yai atau hanya sedikit persediaan, sehingga
sistem penentuan harga pokoknya relatif
sederhana. Berikut merupakan aliran biaya
dalam perusahaan jasa (Blocher, Chen,Lin,
2005 : 87):
Dari pernyataan diatas dapat disimpulkan
harga pokok jasa adalah biaya yang diguna-
kan untuk menghasilkan suatu produk jasa.
Cara menghitung harga pokok jasa tersebut
relatif lebih sederhana, karena dalam peru-
sahaan jasa perhitungan harga pokok tidak
atau sedikit melibatkan bahan baku.
Komponen Harga Pokok Jasa
Dalam
gal 30 Maret 2011, sumber pendapatan
utama dari jenis usaha jasa pengiriman
adalah Pendapatan Jasa Pengiriman Barang
Packing
gan nama Account Pendapatannya adalah :
1.
Pendapatan Jasa Pengiriman Barang
2.
Packing
Wati Aris Astuti & Gyan Herliana