Page 1Page 2Page 3Page 4Page 5Page 6Page 7Page 8Page 9Page 10Page 11Page 12Page 13Page 14
Page 6 of 14Majalah Ilmiah UNIKOM
Vol.11 No. 2
267
H a l a m a n
b. T terdiri dari sebuah node khusus yang
dipanggil R, disebut root dari T dan node-
node T lainnya membentuk sebuah
binary tree
T2 yang tidak berhubungan yang
subtree
subtree
Jika T1 tidak kosong maka rootnya
successor
tidak kosong, maka rootnya disebut
successorbinary tree
Complete Binary Tree
binary tree
complete
child
paling akhir. Tetapi pada akhir level
leaf
sebelah kiri.
2. Extended Binary Tree : 2-Tree
binary treetree
extended binary tree
memiliki 0 atau 2 anak. Simpul dengan 2
anak disebut dengan simpul internal
(internal node), dan simpul dengan 0
anak disebut dengan external node.
Kadang-kadang dalam diagram node-
node
tersebut
dibedakan
dengan
menggunakan tanda lingkaran untuk
internal node dan kotak untuk eksternal
node.
OBJEK DAN METODE PENELITIAN
Metodologi
penelitian
yang
digunakan
dalam
penelitian
ini
menggunakan metode studi kepustakaan,
dimana studi kepustakkan yang dilakukan
dalam penelitian ini bertujuan untuk men-
cari sumber data sekunder yang akan men-
dukung penelitian dan untuk mengetahui
sampai ke mana ilmu yang berhubungan
dengan penelitian terkait dengan algoritma
string matching
ke mana terdapat kesimpulan dan degener-
alisasi yang pernah dibuat.
Langkah yang dilakukan dalam studi
kepustakaan yaitu mengidentifikasikan teori
secara sistematis, penemuan pustaka, dan
analisis dokumen yang memuat informasi
String
Matching
Idealnya, suatu teks akan dikenali
sebagai pernyataan Pascal jika teks
tersebut telah sukses melalui proses
compile
Pascal
tidak
bisa
secara
langsung
diterjemahkan ke bentuk C. Proses
penerjemahan
pun
harus
memiliki
kualifikasi yang baik dari sudut lama waktu
proses yang dibutuhkan. Maka harus
diterapkannya beberapa fungsi pengenalan,
diantaranya:
1. Penyesuaian
algoritma
Boyer-Moore
pada setiap kasus pencocokan.
2. Proses pencocokan string terhadap teks,
dimaksudkan agar setiap kata dapat
dikenali oleh translator dan dapat
diterjemahkan.
3. Aturan
terjemahan,
dimaksudkan
sebagai aturan yang diterapkan jika
ditemukannya
sebuah
bentuk
pernyataan di dalam teks.
4.
jenis
ekspresi
yang
dioperasikan dan menemukan bentuk
handling
penyataan yang tidak memiliki aturan
penerjemahan.
6.
HASIL PENELITIAN
stacksingle
link list
runtimeSingle link
list
data sementara hasil proses algoritma
stack
batas penyimpanan yang dinamis. Sehingga
dapat memaksimalkan alokasi memori
terhadap kebutuhan Translator yang sedang
stack
single link list
collection control
Representasi metode pemanfaatan
collection
untuk
mendukung
kinerja
Translator dengan diasumsikan BmBc
class module
class module.
Diana Effendi, Tono Hartono, Andri Kurnaedi.