Page 1Page 2Page 3Page 4Page 5Page 6Page 7Page 8Page 9Page 10Page 11Page 12Page 13Page 14Page 15Page 16
Page 8 of 16Majalah Ilmiah UNIKOM
Vol.11 No. 2
293
H a l a m a n
akan menyusun strategi ke depan dengan
menggunakan analisa SWOT, dimana model
ini berfungsi untuk melihat:
a. Kekuatan dalam mempertahankan dan
menjalankan industri pendidikan
b. Kelemahan kita guna untuk mengurangi
risiko apa saja yang mungkin terjadi
c. Kemungkinan ancaman-ancaman apa
saja yang sekiranya dapat membuat
kerugian
d. Melihat kekuatan, kelemahan dan maka
kita juga dapat memperkirakan peluang-
peluang apa saja yang dapat meningkat-
kan kekuatan bersaing.
Analisis SWOT memberikan informasi
yang berguna dalam memadukan sumber
daya perusahaan atau organisasi dan ke-
mampuannya terhadap lingkungan persain-
gan tempat perusahaan/organisasi berop-
erasi.
Faktor-faktor tersebut dapat diban-
gun untuk mengembangkan strategi yang
mempertimbangkan profil SWOT. Matriks
(yang juga dikenal sebagai matriks TOWN)
tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah
ini (Tabel 1).
Sejarah Balanced Scorecard
Balanced scorecard digunakan untuk
menyeimbangkan usaha dan perhatian ek-
sekutif ke kinerja keuangan dan nonkeuan-
gan, serta kinerja jangka pendek dan
kinerja jangka panjang. Hasil studi tersebut
menyimpulkan bahwa untuk mengukur
kinerja eksekutif masa depan, diperlukan
ukuran yang komprehensif yang mencakup
empat perspektif: keuangan, customer,
proses bisnis/intern, dan pembelajaran
danpertumbuhan. Ukuran ini disebut den-
gan balanced scorecard. Gambar 1 men-
Supriyati, Hery Dwi Yulianto, Apriani Puti Purfini
Penelitian
Lingkungan
Analisis
Internal
Analisis
Eksternal
Kekuatan
Kelemahan
Peluang
Ancaman
Gambar 1. Diagram SWOT Terhadap Kesesuaian Penelitian Lingkungan
Kekuatan
Kelemahan
Peluang
Strategi-strategi S-O
Strategi-strategi W-O
Ancaman
Strategi-strategi S-T
Strategi-strategi W-T
Matrik Town