Page 1Page 2Page 3Page 4Page 5Page 6Page 7Page 8Page 9Page 10Page 11Page 12Page 13Page 14Page 15Page 16Page 17Page 18Page 19Page 20Page 21Page 22
Page 9 of 22Majalah Ilmiah UNIKOM
Vol.13 No. 2
151
H a l a m a n
strategi untuk memasuki pasar ekspor.
b. Menentukan
Komoditi
yang
akan
diekspor
Semua barang yang diekspor, selama
dibutuhkan orang dan sesuai dengan
selera pembeli
Semua
komoditi
yang
dapat
diproduksi
Semua komoditi yang dapat dipasok
oleh produsen lain
Barang
yang
laku
pada
pasar
internasional yaitu barang yang memiliki
daya saing yang tinggi yang ditentukan
oleh :
quality
spesifikasi teknisnya sesuai selera
konsumen.
function
dengan kebutuhan konsumen
delivery time
yang
sesuai
dengan
musim
pemasaran dan iklim di negeri
konsumen.
after sales ser-
vice
c. Menganalisa kondisi Negara tujuan
ekspor
Populasi
suatu
Negara
untuk
menentukan prospek pasar
Agama, tradisi dan budaya penduduk
untuk menentukan selera di Negara
itu
Kondisi politik, ekonomi, sosial untuk
menentukan tingkat resiko bisnis di
negara itu.
Iklim di Negara tujuan ekspor untuk
menentukan jenis komoditi dan
penetapan
waktu
pengapalan
(delivery)
Peraturan ekspor impor, perbankan,
keuangan dan transportasi untuk
dapat menghitung kalkulasi harga
yang akurat dan lain sebagainya.
d. Menetapkan pasar potensial dan segmen
pasar
sole importer
yang bersangkutan
Menunjuk agen penjualan
confirming house
kantor cabang
Menyerahkan saja pada importer
general Importers
tujuan ekspor
Diserahkan saja kepada pembeli
Independent buyers
e. Menetukan strategi operasional
strategi
operasional
sebaiknya
bekerjasama dengan mitra dagang yang
ada di Negara tujuan ekspor, atau minta
informasi dari atase perdagangan ITPC
maupun
Direktorat
Jenderal
Pengembangan Ekspor Nasional (Ditjen
PEN).
Penentuan komoditi yang cocok untuk
Negara tertentu
Mutu komoditi yang sesuai selera
konsumen setempat
Harga yang sesuai dengan daya beli
segmen pasar sasaran.
Waktu penyerahan atau pengumpulan
barang yang sesuai dengan kondisi
setempat.
System pembayaran yang sesuai
dengan kebiasaan setempat
Pelayanan purna jual yang akan
memudahkan calon pembeli.
f. Menentukan system promosi
Promosi
merupakan
proses
memperkenalkan komoditi kepada calon
pembeli,media promosi yang dipakai
diantaranya :
Pameran dagang internasional ( Trade
Fairs) di dalam negeri maupun di luar
negeri
Membuat brosur dan dikirimkan
kepada calon pembeli
Iklan melalui media cetak, media
elektronik seperti radio, televisi dan
internet
Melalui atase perdagangan, kamar
dagang Indonesia
Direktorat Jenderal Pengembangan
Ekspor Nasional (Ditjen PEN) dan
lembaga Penunjang Ekspor (LPE)
g. Mempelajari peta pemasaran komoditi
tertentu
Peta pemasaran adalah gambaran
potensi impor dari suatu Negara
terhadap komoditi yang akn diekspor.
h. Mempelajari dan alamat lengkap badan-
Supriyati, Hery Dwi Yulianto, Apriani Puti Purfini