Majalah Ilmiah UNIKOM
Vol.13 No. 1
25
H a l a m a n
KEIGO ANALISIS KESALAHAN MAHASISWA DALAM PENGGUNAAN
(Studi Kasus Terhadap Mahasiswa Program Studi/Jurusan Sastra/Bahasa
Fenny Febrianty, Pitri Haryanti, Soni Mulyawan Setiana
Program Studi Sastra Jepang Fakultas Sastra
Universitas Komputer Indonesia
Keigo adalah ragam hormat bahasa Jepang yang dari segi ketatabahasaan
maupun konsep penggunaannya cukup rumit sehingga menjadi tantangan
bagi mahasiswa untuk dapat menguasainya dengan baik. Namun peran keigo
dalam masyarakat Jepang sangatlah besar, terutama di dunia kerja dimana
didalamnya terdapat hubungan atasan dan bawahan. Oleh karena itu sebagai
pembelajar bahasa Jepang penguasaan keigo adalah suatu hal yang penting.
Melalui penelitian ini diketahui bahwa tingkat kemampuan mahasiswa dalam
penggunaan keigo adalah 'cukup'. Hal ini dipengaruhi oleh pemahaman dan
penguasaan keigo yang tidak optimal baik dari segi ketatabahasaan maupun
aplikasi dalam percakapan. Tidak optimalnya kemampuan kemampuan
mahasiswa ditunjukkan oleh tingkat kesalahan 'cukup' dalam penggunaan
keigo. Pemahaman dan penguasaan keigo tersebut ditambah dengan
intensitas penggunaan keigo yang rendah baik di dalam maupun di luar
perkuliahan membuat siswa cenderung lupa sehingga menimbulkan
kesalahan dalam penggunaannya.
Keywords : Keigo, Sonkeigo, Kenjogo, Analisis Kesalahan
PENDAHULUAN
Keigo adalah ragam bahasa yang
digunakan untuk mengungkapkan rasa hor-
mat kepada lawan bicara atau orang yang
sedang dibicarakan. Keigo secara umum
digunakan saat berkomunikasi dengan
orang yang lebih tinggi dari segi usia mau-
pun kedudukan. Selain untuk menghormati,
hal menarik dari keigo adalah digunakan
sebagai ragam untuk merendahkan diri.
Bentuk merendahkan diri melalui perilaku
berbahasa ini tidak berarti membuat
seseorang rendah dihadapan lawan bicara
namun justru lawan bicara akan me-
mandang orang tersebut sebagai orang
yang sopan dan beretika. Oleh karena itu,
keigo dalam masyarakat Jepang dominan
digunakan di dunia kerja atau bisnis.
Penggunaan keigo menjadi sangat penting
untuk menambah citra positif diri
pemakaiannya maupun perusahaan di-
mana ia bekerja.
Penggunaan keigo dinilai cukup rumit bagi
pembelajar asing. Hal ini dikarenakan da-
lam penggunaannya tidak hanya
menyangkut kemampuan dari segi tataba-
hasa saja namun kemampuan untuk
menggunakan ragam yang sesuai dilihat
dari hubungan dengan lawan bicara yang
berkaitan langsung dengan tingkat keakra-
ban, usia, hubungan sosial, status sosial,
usia, jenis kelamin, kelompok sendiri dan
(uchi soto),
akan mudah bagi mahasiswa untuk dapat
menguasai dengan baik, mengingat dalam
bahasa Indonesia tidak terdapat ragam
bahasa yang serupa. Namun sesulit apa-
pun, seperti yang sudah dipaparkan diatas,
bahwa intensitas penggunaan keigo dalam
dunia kerja sangatlah tinggi.
bidang
SASTRA