Majalah Ilmiah UNIKOM
Vol.14 No. 1
43
H a l a m a n
penelitian ini hanya akan dibahas dua
WaterfallPrototyping
3. Model Waterfall
Model
waterfall
adalah
model
pengembangan perangkat lunak yang paling
sering digunakan. Model pengembangan ini
bersifat
linear
dari
tahap
awal
pengembangan
system
yaitu
tahap
perencanaan
sampai
tahap
akhir
pengembangan
system
yaitu
tahap
pemeliharaan. Tahapan berikutnya tidak
akan dilaksanakan sebelum tahapan
sebelumnya selesai dilaksanakan dan tidak
bisa kembali atau mengulang ke tahap
sebelumnya
.
Tahapan
dari
model
pengembangan
waterfall
Waterfall.
Waterfall
4. Model Prototyping
prototyping
untuk mengumpulkan informasi tertentu
mengenai kebutuhan-kebutuhan informasi
pengguna secara cepat. Berfokus pada
penyajian dari aspek-aspek perangkat lunak
tersebut yang akan nampak bagi pelanggan
atau pemakai. Prototipe tersebut akan
dievaluasi oleh pelanggan/pemakai dan
dipakai
untuk
menyaring
kebutuhan
pengembangan perangkat lunak. Tahapan
prototyping
digambarkan pada gambar 2. Model
Prototyping.
Gambar 2. Model Pengembangan
Prototyping
TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN
1. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah :
a. Mengetahui perbandingan antara Model
Waterfall dan Prototyping berdasarkan
karakteristiknya
b. Mempermudah dalam pemilihan model
sesuai dengan topik Tugas Akhir/Skripsi
yang dipilih
c. Menjadi acuan bahan ajar dari mata
kuliah yang ada di program studi Teknik
Informatika yaitu Analisis dan Desain
Sistem Informasi atau disebut juga
dengan ADSI tepatnya pada Bab 2
Pengembangan Sistem Informasi.
2. Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini yaitu :
a. Menjadi acuan bahan ajar di mata kuliah
Analisis dan Desain Sistem Informasi
untuk Bab 2 Pengembangan Sistem
Informasi.
b. Membantu mahasiswa dalam memilih
model yang sesuai dengan topik tugas
akhir/skripsi yang dipillihnya.
Rani Susanto, Anna Dara Andriana